GREATINFOKINI.COM - Profesor Henri Subiakto, Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) menyatakan Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta saat ...
GREATINFOKINI.COM - Profesor Henri Subiakto, Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) menyatakan Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta saat ini merupakan simbol perlawanan bagi pendukung Prabowo dan Sandiaga.
Pendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saat Pilpres 2019 merupakan haters Jokowi, saat ini berbalik arah mendukung Anies Baswedan yang diketahui dulu adalah pendukung Jokowi.
Diketahui, Prabowo Subianto saat ini merapat ke dalam pemerintahan Jokowi sebagai Menteri Pertahanan. Adapun Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sehingga para pendukungnya merasa kecewa.
“Anis dijadikan simbol perlawanan, karena haters Jokowi kecewa ditinggal Prabowo merapat sebagai Menhan dan Sandiaga sebagai Menteri Pariwisata.
Dua tokoh itu ingin satukan pendukung,” kata Henri Subiakto dalam akun media sosial pribadinya @henrysubiakto, Rabu 27 April.
“Tapi haters justru nemu simbol dan harapan baru yaitu Anis. Aslinya Anis dulunya Pendukung Jokowi juga,” sambungnya.
Kendati demikian, Prof. Henri menilai Anies memiliki kepribadian yang baik dari pada Gubernur sebelumnya, Ahok alias Basuki Tjahja Purnama. Anies orangnya, katanya, tidak emosional, tidak provokatif. Bahkan Anies disebut menjadikan Jakarta lebih tenang.
“Anis orangnya kalem, bicara tertata, tidak emosional, tidak provokatif seperti tokoh agama yang membelanya,” ujar Prof Henri.
“Anis bawa harapan politik dan hiburan bagi pendukung. Menjadi katarsis yang mendinginkan Ibu Kota. Jika gubernur DKI bukan Anis, demo dan anarkisme bisa lebih banyak. Ini untungkan Jokowi,” sambung Pro Henri menyinggung Ahok.
Dengan jelas dan lugas, Prof. Henri menilai mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok dalam masa kepemimpinannya membuat keributan politik dan merugikan stabilitas nasional.
“Kalau Gubernur DKI itu masih Ahok. Keributan politik di DKI bisa selalu riuh dan merugikan stabilitas nasional,” kata dia.
“Dengan Anis jadi Gubernur, DKI lebih tenang. Para pendemo sebagian besar menjadi pendukung Anis. Keberadaan Anis dari sisi ini menguntungkan pemerintahan pak Jokowi” pungkasnya.
S:Makassar terkini