GREATINFOKINI.COM - Dokter Tifa menyoroti tentang kejadian banjir yang melanda Jabodetabek sejak Sabtu kemarin. Dokter Tifa mempertanyakan ...
GREATINFOKINI.COM - Dokter Tifa menyoroti tentang kejadian banjir yang melanda Jabodetabek sejak Sabtu kemarin.
Dokter Tifa mempertanyakan kenapa hanya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang disalahkan terkait banjir yang merendam Jabodetabek.
Lebih lanjut lagi, Dokter Tifa mengatakan bahwa untuk wilayah Jawa Barat terdapat Ridwan Kamil yang bertanggung jawab atas wilayah Jabodetabek yang masuk dalam provinsi Jawa Barat.
“Banjir 15-17 Juli 2022 akibat hujan besar terjadi di Jabodetabek, meliputi 3 Provinsi: DKI Jakarta, Jabar, dan Banten,” ujar Dokter Tifa, dikutip dari Twitter @DokterTifa, Minggu 17 Juli 2022.
“Kenapa yg disalahkan cebong cuma Anies, sih? Kan ada @ridwankamil Jabar dan Al Muktabar Pj Banten?” tanya Dokter Tifa.
Sebagai informasi, pada Sabtu 16 Juli 2022 telah terjadi berbagai macam bencana alam yang melanda beberapa kota di Jawa Barat.
Diketahui bahwa bencana alam yang terjadi sejak awal akhir pekan kemarin adalah banjir, longsor dan angin puting beliung.
Berdasarkan data yang terdapat dalam situs barata.jabar.go.id, terdapat sekitar 11 bencana alam yang terjadi di Jabodetabek sejak Sabtu kemarin.
Dilansir dari detikcom, Minggu 17 Juli 2022, bencana longsor terjadi di Desa Kedongdong Kidul, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Satu rumah yang dihuni 1 KK (4 jiwa) mengalami kerusakan sedang.
Kemudian, bencana longsor terjadi di Desa Cihawuk, Kecamatan Kertasari dan Desa Mekarsari, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Satu rumah yang dihuni 1 KK (1 jiwa) rusak berat dan tiga rumah terdampak.
Lalu terjadi bencana banjir di Kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah, Desa Bojongsoang, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Belum diketahui dampak dari bencana alam ini.
Bencana angin puting beliung terjadi di Desa Cangkorah, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat. Satu unit rumah yang dihuni satu KK (1 jiwa) mengalami rusak berat.
Bencana banjir terjadi di Desa Kalanglinggar, Kecamatan Telukjambe, Kabupaten Karawang. 152 unit rumah, 1 unit sarana pendidikan dan 2 unit sarana ibadah terendam. 200 KK (596 jiwa) terdampak bencana banjir ini.
Bencana banjir terjadi di Kabupaten Bekasi yaitu di Desa Karangsatria, Desa Satria Mekar, Desa Sriamur, Desa Satriajaya di Kecamatan Tambun Utara. Berikutnya di Desa Kebalen, Desa Babelan Kota, Desa Buni Bakti Kecamatan Babelan.
Selanjutnya di Desa Sukamekar, Kecamatan Sukawangi. Belum diketahui dampak dari banjir ini.
Bencana longsor terjadi di Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Empat unit rumah terdampak dan kebutuhan mendesak yakni bronjong.
Bencana banjir terjadi di Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Masih dalam pendataan akibat bencana alam ini.
Bencana angin puting beliung terjadi di Kelurahan Cipaku, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Dua rumah rusak sedang dan satu rumah terdampak.
Bencana longsor terjadi di Kelurahan Genteng, Kecamatan Bogor Selatan, Kelurahan Curug Mekar, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Satu unit rumah terancam dan tiga rumah rusak sedang.
Bencana angin puting beliung terjadi di Desa Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Satu unit rumah yang dihuni 3 KK (12 jiwa) mengalami rusak berat. Kebutuhan mendesak bahan material.
S:Makassar terkini