GREATINFOKINI.COM - Pemb*nu*an Brigadir J yang diduga melibatkan lima tersangka, belum juga pada satu kesimpulan, baik tentang motif maupun...
GREATINFOKINI.COM - Pemb*nu*an Brigadir J yang diduga melibatkan lima tersangka, belum juga pada satu kesimpulan, baik tentang motif maupun jumlah pelaku yang men*mbak.
Belum juga benang kusut itu terurai, kini Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik sudah menyatakan pernyataan baru tentang tidak adanya perintah untuk memb*nuh.
Taufan menduga jika persepsi Ferdy Sambo saat di hadapan hakim, bisa mengatakan jika dirinya tidak memberi perintah untuk memb*nuh.
Saat ini publik mengetahui jika Ferdy Sambo memberi perintah pada Bharada E untuk men*mbak Brigadir J.
Baca Juga:Tes Kepribadian: Gambar Apakah yang Pertama Kali Anda Visualisasikan
Hal itu dikatakan Taufan bisa jadi alasan bagi Ferdy Sambo, lantaran dirinta hanya memberi perintah pada Bharada E untuk men*mbak bukan memb*nuh.
Bisa saja nanti waktu persidangan Ferdy Sambo akan mengatakan jika dirinya tidak bilang b*nuh.
"Saya suruh tembak itu lututnya bukan b*nuh. Kan bisa gitu?’” kata Taufan saat seperti dikutip dari Tempo dalam wawancara di Kantor Komnas HAM Menteng Jakarta Pusat, Selasa 13 September 2022.
Lantas Taufan melanjutkan argumennya, jika perintah pen*mbak@n yang dimaksud Ferdy Sambo bisa jadi adalah perintah men*mbak di bagian tubuh yang tidak membahayakan.
Misal kata Taufan, bisa ditemukan seperti pada bagian kaki atau juga tangan.
Baca Juga:Perintah Ferdy Sambo Bukan Bu*uh Brigadir J tapi T*mb4k, Komnas HAM Sebut Bharada E Bisa Salah Persepsi
“Kalau dia (Bharada E) men*mbak di bagian yang tidak di bagian yang membahayakan, kan tidak bisa dibilang memb*nuh," kata Taufan.
"Misalnya di bagian jari. Itu kan nggak bisa disebut memb*nuh karena jari,” ucap Taufan.
Dikatakan Taufan, hal itu yang bisa menjadikan Baharad E salah persepsi dan tafsir atas perintah Ferdy Sambo.
Dan kesalahan itu, Taufan menduga akan dibawa ke persidangan oleh Ferdy Sambo.
Melihat situasi tersebut, dikatakan Taufan Jaksa harus cermat dalam menentukan makna dari perintah pen*mb4kan dari Ferdy Sambo pada Bharada E.
“Sambo bilang ‘tembak card (Bharada E), tembak card’ bukan ‘bunuh card bu*uh card’" kata Taufan.
"Sambo kan bilang tembak (Brigadir J) biar bikin jera agar tidak bunuh istri saya," jelasnya.
"Ini Richard (Bharada E) salah tangkap hingga tembak sampai m*ti (Brigadir J),” katanya.
Bukan untuk memb*nuh
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik. [tvone]
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik. (sumber: tvone)
Kata Taufan, perintah penembakan yang diucapkan mantan Ferdy Sambo pada saat pembu*uhan Brigadir J, bukan berarti bisa ditafsirkan memb*nuh.
Dijelaskan Taufan, perintah pen*mbakan bisa bermakna hanya melakukan pen*mbak*n, bukan memb*nuh Brigadir J.
Dari sana Taufan mengatakan, perintah penembakan ini hanya memberi efek jera.
Di sana Taufan menyebut, hal itulah bisa menjadi salah persepsi dari Richard Eliezer atas perintah Ferdy Sambo.
Richard yang pada kesaksian sebelumnya, mengaku mendapat perintah me*embak dari Ferdy Sambo, bisa menjadi rancu.
Kata Taufan, bisa jadi kemungkinan jika perintah men*mb4k hanya untuk melukai.
“Richard (Bharada E) bilang saya disuruh menembak. Itu (men*mb4k) kan berarti bukan disuruh membunuh," kata Taufan .
"Sambo kan bukan bilang ’bu*uh Richard, bu*uh’" kata Taufan. (*)
S:suara.com